(Yogyakarta, 18/11) Lima mahasiswa FKIP UMBY sukses menjadi pemakalah seminar di Canakkale Turki. Keikutsertaan mereka pada ajang ini bertujuan untuk mengasah kemampuan berbicara dan berkomunikasi atau public speaking di depan umum.

Hal itu sangat diperlukan karena kelak profil lulusan FKIP UMBY adalah menjadi pendidik. Nah, sebagai calon pendidik tentunya harus memiliki kecakapan dalam berbicara.

Seminar bertajuk ASES: International Conference on Social Science ini dilaksanakan pada 14 hingga 16 Oktober 2022 secara daring.

Ke-5 mahasiswa FKIP UMBY itu adalah M Rafi Fajar Rizky, Zumrotul Istifadah, Diah Ayu Lestari, Khoirunnisa Wijayanti, dan Fauzia Rahma Amalia. Mereka merupakan mahasiswa Program Pengenalan Lapangan (PPL) di SMA Negeri 1 Pengasih dari Prodi Pendidikan Matematika dan Prodi Pendidikan Bahasa Inggris.

Dalam kesempatan itu, materi yang dipresentasikan merupakan hasil mini riset saat melaksanakan PPL, berkaitan dengan analisis respons siswa terhadap penggunaan teknologi dalam pembelajaran. Seperti, penggunaan Padlet, Quizizz dan Liveworksheet. Hasil-hasil paper yang telah dipresentasikan kemudian dibukukan dalam Abstract Book ber-ISBN.

Zumrotul Istifadah, pemakalah dari Prodi Pendidikan Matematika UMBY merasa bangga bisa menjadi salah satu pemakalah dalam ajang seminar internasional ini bersanding dengan para peneliti lain dari seluruh dunia diantaranya Turki, Pakistan, Afrika Selatan, Sri Lanka, Nigeria, India, Bangladesh, Romania, Georgia, dan China.

“Ini pengalaman baru bagi saya, apalagi harus mempresentasikan hasil mini riset berbahasa Inggris,” kata Zumrotul kepada TIMES Indonesia, Kamis (17/11/2022).

Dosen Pembimbing kelima mahasiswa, Nafida Hetty Marhaeni M.Pd mengaku bangga atas capaian mahasiswanya yang mampu kooperatif, berpartisipasi, dan berusaha untuk menghasilkan luaran tambahan dari pelaksanaan PPL tahun ini.

“Saya sangat bangga dengan mereka yang telah mampu menghasilkan luaran tambahan dari pelaksanaan PPL,” tuturnya.

Ketua Unit Program Pengenalan Lapangan (UPPL) FKIP UMBY, Agustinus Hary Setyawan MA mengapresiasi adanya kegiatan luaran tambahan dari pelaksanaan PPL. Selain buku, terlebih tetap mengikutsertakan guru pamong tempat PPL dalam penulisan papernya.

Adanya penambahan luaran dan peningkatan kemampuan public speaking ini perlu terus dibudayakan, sehingga pelaksanaan PPL FKIP UMBY menjadi berbeda dari yang lain.

“Artinya, selain mahasiswa belajar mengajar, mendidik, dan kegiatan persekolahan juga belajar menulis artikel dan mini riset. Sehingga mereka menjadi mahasiswa yang lebih produktif, kreatif, berani mencoba, berpendapat secara ilmiah, dan objektif. Termasuk mengasah kemampuan public speaking,” papar Ketua UPPL FKIP UMBY, Agustinus Hary Setyawan menanggapi mahasiswanya yang menjadi pemakalah pada seminar internasional di Canakkale Turki. *) Sadur-Red.G.SunArdhie